Update Kasus Subang 2021, Mimin Masih Belum Mangaku Terlibat Pembunuhan Sadis Itu

Purwakarta,TopasNews.com – Polisi telah menetapkan lima tersangka pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu. Namun keempat tersangka tersebut masil mengelak terlibat dalam kasus Subang yang terjadi dua tahun lalu itu. Keempat tersangka kasus Subang yang masih mengelak itu adalah Mimin Mintarsih, Arighi, Abi serta Yosep Hidayat.

Selain mereka berempat, satu tersangka lagi adalah Muhamad Ramdanu alias Danu.
Danu merupakan saksi yang kemudian mengaku terlibat dalam pembunuhan yang terjadi 18 Agustus 2021 silam itu.
Dalam pra rekonstruksi kedua di TKP di rumah di Jalan Cagak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (2/11/2023) silam, sosok Mimin tidak terlihat.

Dalam 95 adegan, tak terlihat satupun adegan yang melibatkan Mimin atau melalui peran pengganti.Ternyata, Mimin diperagakan ada di dalam rumah TKP.
Berdasarkan keterangan Kepala Ditreskrimum Polda Jabar, Kombes Surawan, Mimin ada di dalam rumah TKP saat kedua korban dieksekusi.

“Danu hanya mengetahui Mimin sudah ada di dalam rumah TKP, tidak tahu datangnya dari mana sehingga tadi tak kita peragakan adegan Mimin di luar, karena Danu tak melihat Mimin saat masuk ke TKP,” katanya, saat memberikan keterangan kepada awak media usai pra rekontruksi, Kamis(2/11/2023) sore.

Baca Juga:  Zodiak Hari Ini, 23 Januari 2024 : Libra Kendalikan Emosi dan Ego, Scorpio Akan Banyak Keberuntungan!

Polisi sendiri menegaskan bahwa pra rekonstruksi tersebut memang berdasarkan pada pengakuan Danu.
“Apa yang dilihat Danu kita peragakan, yang tidak dilihat olah Danu ya tidak kita peragakan,” ucapnya.
Dalam pra rekonstruksi, terungkap pula siapa yang datang lebih dulu ke TKP.
Surawan senegaskan, kedatangan ke 4 tersangka di TKP mulai pukul 21.00 WIb diawali oleh Yosep dan Danu. Yosep dan Danu diketahui baru saja pulang dari warung pecel lele.

“Mimin datang sekitar pukul 23.00 WIB lewat depan rumah tanpa diketahui oleh Danu,” katanya
“Posisi Mimin maupun kedua anaknya datang saat kedua korban sudah tidur, hanya ada Yosep di rumah yang belum tidur, selanjutnya datang kedua anak Mimin, disusul Mimin,” imbuhnya

Diketahui, pemeran pengganti Mimin hanya memerakan peran di dalam rumah korban saja, tidak di luar.

Adegan Yosep Ketika Angkat Jenazah Amalia

Diketahui setelah Pra Rekontruksi Terdapat sekitar 95 adegan yang memperagakan kasus pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu saat prarekonstruksi.
Salah satu adegan yang terlihat dari luar TKP adalah adegan ketika Yosep membopong jenazah Amalia Mustika Ratu ke dalam mobil Alphard. Reka adegan tersebut terjadi dalam adegan ke-70 sampai 85.

Baca Juga:  Kiki Fatmala Artis Pemeran Si Manis Jembatan Ancol Wafat, Hari ini Jumat 1 Desember 2023

Yosep Hidayah membawa jasad putrinya itu melalui pintu depan rumah, kemudian mengarah ke bagasi mobil Alphard yang terparkir tepat di sampingnya.
Kemudian, Yosep menyimpan jasad Amalia tepat di atas jasad Tuti yang telah terlebih dahulu disimpan oleh tiga tersangka lainnya. Setelah adegan memasukkan kedua jasad Ibu dan anak tersebut, pada adegan ke-94, Danu terlihat sibuk membawa sebuah ember berisi air.

Air dalam ember itu untuk membersihkan lantai dari bercak darah maupun bekas kaki para tersangka yang ada pada bagian depan hingga ke dalam rumah.
Setelah membersihkan lantai, adegan prarekontruksi pun selesai, Danu kembali pulang menggunakan motor bebek menuju arah Jalan cagak.Sementara Yosep dan kedua anak Mimin tak diketahui kemana perginya setelah itu.

Reaksi Yoris setelah pra rekontruksi kasus Subang

Menanggapi prarekonstruksi tersebut, Yoris mengaku ingin menangis saat prosesnya berlangsung.

Yoris merasa tidak menyangka bahwa para tersangka yang adalah orang terdekat ibu dan adiknya itu bisa melakukan hal yang begitu sadis.

Baca Juga:  Gelapkan Uang Perusahaan Rp. 2,5 Milyar, Seorang Karyawan Indomarco Diamankan Polres Purwakarta

Yoris mengatakan, pada rekonstruksi tersebut, Danu ikut menyeret sang ibu dari kamar mandi ke bagasi mobil Alphard yang terparkir di samping rumah melalui pintu belakang.
Saat itu, Danu dibantu oleh tersangka lain, Arighi dan Abi.

Setelah itu, jasad Tuti kemudian dinaikkan ke dalam bagasi mobil Alphard.
Yoris tidak menyangka, Danu yang selama ini begitu disayangi sang ibu bisa berbuat tega kepadanya.

“Geram, gak nyangka, kesal,” kata Yoris melalui pengacaranya, Leni Anggraeni, dikutip dari berbagai sumber media online, Jumat (3/11/2023).

Menurut Yoris, Danu selama ini cukup dekat dengan Tuti dan Amalia.
“Padahal mamah orang yang selalu sayang ke Danu mengangkat harkat derajat dia,” jelasnya.
Ia juga tak kuasa melihat ibunya diseret para tersangka.

“Duh hayang ceurik mamah kuat dikitu-kitu, jeung Amel kuat dikitu-kitu (pengen nangis mamah dan Amel diperlakukan seperti itu),” jelas Yoris.
Yoris bahkan mengupamakan perlakuan mereka seperti iblis.
“Mereka iblis lebih dari iblis,” tandasnya.(ovi oktavianti)

Bagikan: